Ponsel apapun, baik yang berharga
maupun yang murah, setelah dipakai sekian lama, biasanya akan mengalami
penurunan kinerja. Ponsel menjadi melambar, error bahkan hang. Ada jurus jitu
untuk "menyegarkannya" , dengan kondisi memori bersih seperti
asalnya.
Setelah digunakan sekian lama, ponsel umumnya jadi melambat. Hal ini bisa terjadi karena berbagai hal. Bisa karena banyak file-file yang tersimpan baik secara sengaja ataupun tidak.
Dikatakan sengaja karena dengan fitur ponsel yang makin lengkap baik foto resolusi tinggi, kamera, bluetooth, dan GPRS/3G, maka makin banyak pula file-file dari luar yang tersimpan di ponsel, misalnya, file musik, foto, video.
Sedangkan penyimpanan secara tidak sengaja misalnya terjadi pada file-file log atau registry yang tersimpan secara otomatis ketika melakukan instalasi aplikasi atau game ke ponsel. Bisa juga ada virus yang "tidur" di ponsel tanpa ketahuan.
Semuanya membuat prosesor ponsel bekerja lebih keras karena harus membaca informasi yang ada, plus sisa memori ponsel juga makin mengecil. Seringkali pengguna mengira bahwa dengan sisa memori eksternal (misalnya micro SD) yang masih besar, ponsel tetap akan bisa berlari kencang. Ternyata tidak demikian halnya. Aplikasi dan game yang di instal, plus fitur-fitur seperti bluetooth, pemutar musik atau radio semuanya membutuhkan alokasi memori internal ponsel. Nah, ketika sisa memori internal makin kecil, ponsel menjadi makin lambat.
Reset bisa menjadi obat mujarab untuk penyakit ponsel yang menjadi lambat. Tentu saja semua data yang ada di ponsel mesti diselamatkan alias dipindahkan dahulu, karena reset akan menghapus semua isi memori ponsel dan kembali menjadi seperti awal. Data-data bisa dipindahkan ke memori card eksternal (misalnya micro SD) atau ke komputer.
Ada beberapa jenis reset, ada soft reset atau hard reset. Soft reset hanya menghapus semua pengaturan yang pernah dilakukan, sedangkan hard reset akan menghapus semua data (foto, lagu, video) yang ada di ponsel, termasuk aplikasi atau game yang pernah di install. Reset akan sangat terasa manfaatnya pada ponsel yang memiliki sistim operasi (OS) seperti Symbian atau Windows Mobile.
Ponsel dengan sistem operasi internal, seringkali memiliki kode tersendiri tergantung tipenya. Reset dijamin berhasil jika dilakukan dengan kabel data, komputer dan software flash yang sesuai. Berbagai cara reset berikut bisa saja berbeda untuk merek yang sama, tapi beda tipe. Karena begitu banyaknya merek dan tipe yang beredar, berikut beberapa diantaranya.
Ponsel Symbian S60
Jika kerusakan masih sederhana, mungkin bisa diselesaikan dengan soft reset, yaitu dengan memencet *7370# lalu ok. Saat ditanya kode keamanan (security kode), masukkan angka defaultnya 12345.
Cara hard reset untuk ponsel dengan OS Symbian S60 adalah dengan mematikan ponsel. Lalu tekan dan tahan tombol hijau (untuk menjawab panggilan), tombol * dikiri bawah dan tombol angka 3. Tekan dan tahan ketiga tombol tersebut sekaligus, lalu nyalakan tombol power disebelah atas. Tekan terus semuanya hingga muncul pesan "formatting" dan lepaskan. Agar mudah, gunakan telunjuk kiri untuk menekan tombol hijau, jempol kiri menekan tombol *, jempol kanan menekan angka 3 dan telunjuk kanan menekan tombol power.
Nokia Communicator
Setelah digunakan sekian lama, ponsel umumnya jadi melambat. Hal ini bisa terjadi karena berbagai hal. Bisa karena banyak file-file yang tersimpan baik secara sengaja ataupun tidak.
Dikatakan sengaja karena dengan fitur ponsel yang makin lengkap baik foto resolusi tinggi, kamera, bluetooth, dan GPRS/3G, maka makin banyak pula file-file dari luar yang tersimpan di ponsel, misalnya, file musik, foto, video.
Sedangkan penyimpanan secara tidak sengaja misalnya terjadi pada file-file log atau registry yang tersimpan secara otomatis ketika melakukan instalasi aplikasi atau game ke ponsel. Bisa juga ada virus yang "tidur" di ponsel tanpa ketahuan.
Semuanya membuat prosesor ponsel bekerja lebih keras karena harus membaca informasi yang ada, plus sisa memori ponsel juga makin mengecil. Seringkali pengguna mengira bahwa dengan sisa memori eksternal (misalnya micro SD) yang masih besar, ponsel tetap akan bisa berlari kencang. Ternyata tidak demikian halnya. Aplikasi dan game yang di instal, plus fitur-fitur seperti bluetooth, pemutar musik atau radio semuanya membutuhkan alokasi memori internal ponsel. Nah, ketika sisa memori internal makin kecil, ponsel menjadi makin lambat.
Reset bisa menjadi obat mujarab untuk penyakit ponsel yang menjadi lambat. Tentu saja semua data yang ada di ponsel mesti diselamatkan alias dipindahkan dahulu, karena reset akan menghapus semua isi memori ponsel dan kembali menjadi seperti awal. Data-data bisa dipindahkan ke memori card eksternal (misalnya micro SD) atau ke komputer.
Ada beberapa jenis reset, ada soft reset atau hard reset. Soft reset hanya menghapus semua pengaturan yang pernah dilakukan, sedangkan hard reset akan menghapus semua data (foto, lagu, video) yang ada di ponsel, termasuk aplikasi atau game yang pernah di install. Reset akan sangat terasa manfaatnya pada ponsel yang memiliki sistim operasi (OS) seperti Symbian atau Windows Mobile.
Ponsel dengan sistem operasi internal, seringkali memiliki kode tersendiri tergantung tipenya. Reset dijamin berhasil jika dilakukan dengan kabel data, komputer dan software flash yang sesuai. Berbagai cara reset berikut bisa saja berbeda untuk merek yang sama, tapi beda tipe. Karena begitu banyaknya merek dan tipe yang beredar, berikut beberapa diantaranya.
Ponsel Symbian S60
Jika kerusakan masih sederhana, mungkin bisa diselesaikan dengan soft reset, yaitu dengan memencet *7370# lalu ok. Saat ditanya kode keamanan (security kode), masukkan angka defaultnya 12345.
Cara hard reset untuk ponsel dengan OS Symbian S60 adalah dengan mematikan ponsel. Lalu tekan dan tahan tombol hijau (untuk menjawab panggilan), tombol * dikiri bawah dan tombol angka 3. Tekan dan tahan ketiga tombol tersebut sekaligus, lalu nyalakan tombol power disebelah atas. Tekan terus semuanya hingga muncul pesan "formatting" dan lepaskan. Agar mudah, gunakan telunjuk kiri untuk menekan tombol hijau, jempol kiri menekan tombol *, jempol kanan menekan angka 3 dan telunjuk kanan menekan tombol power.
Nokia Communicator
- Keluarkan baterai untuk me-restart Communicator.
- Masukkan baterai dan hidupkan ponsel.
- Tunggu sampai terlihat layar selamat datang Nokia 9210i Communicator
- Segera tekan dan tahan tiga tombol secara sekaligus, yaitu Ctrl+shift+F. Tombol F harus ditekan terakhir.
- Di layar akan muncul konfirmasi apakah Anda akan melakukan format ponsel (Do you want to format?)
- Pilih format, maka semua data di drive C: akan hilang, dan kembali ke pengaturan awal.
- Format berjalan. Memerlukan waktu beberapa menit untuk selesai.
- Jika cara tersebut tidak berhasil, mungkin sebelumnya diperlukan untuk mengeluarkan simcard dan kartu MMC.
PDA
Mi0
Untuk melakukan reset, tekan dan
tahan tombol End Call dan Volume Down secara bersamaan, sambil colok lubang
Reset dengan stylus. Tunggu beberapa saat, maka piranti akan bergetar dan reset
mulai dilakukan.
Sony
Ericsson
Masuk ke bagian Master Reset,
misalnya ke control panel>Other>Master Reset untuk SE P900/P910i atau ke
Settings>Master Reset> Reset All untuk Sony Ericsson lainnya. Jika
diminta memasukkan angka, isikan angka 0000 (nol 4 kali), dengan catatan nomor
defaultnya tersebut belum pernah diubah sebelumnya.
PDA
Palm Treo
Tekan tombol power+reset, tahan
tombol powernya sampai keluar logo Palm di layar, lalu baru lepas tombol
power-nya.
No comments:
Post a Comment