Let's Share Knowledge... Lebih Baik Hidup Dengan Banyak Warna, Dari Pada Hidup Dengan Satu Warna!!!
Monday, June 09, 2014
Kampanye Kita - Jokowi Dan Pembangunan Manusia
Tingkat kemakmuran seorang insan terdiri dari:
1. Ekspektasi umur
2. Pendidikan
3. Standar hidup
4. Kualitas hidup (termasuk karunia dari Sang
Pencipta).
Total dari itu semua bermuara pada Indeks yang bernama Pembangunan Manusia.
Indeks ini di pakai juga oleh Bank Dunia dan institusi-institusi lain dalam menganalisa negara.
Insan Indonesia yang di karuniai oleh kekayaan alam yang lebat berlimpah, sekarang mempunyai indeks sekitar 0,63 di banding Malaysia yang lebih tinggi sebesar 0,77. Norwegia adalah negara termakmur di dunia saat ini dalam konteks human dignity dan indeksnya 0,96.
Berdasarkan track record, visi, gagasan-gagasan, ide dan semangat yang membara dari Jokowi, Indonesia mudah-mudahan bisa mencapai level Malaysia dalam waktu yang tidak lama lagi. Sehingga penerus-penerus Jokowi nanti bisa membawa Indonesia ke level yang lebih tinggi*.
Hal itu cuma bisa terjadi, jika anda pilih nomor 2.
* Angka indeks di tabel dibawah ini didapatkan dari sumber Wikipedia untuk tahun 2012. Indeks di periode berikutnya adalah estimasi indeks Indonesia dimana indeks negara-negara lain di anggap tidak berubah
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
FanPage Taste Of Knowledge
Popular Posts
-
Sejak lahir, bocah asal Cikarang ini tak punya alat kelamin. Akibatnya, kencingnya tak terkontrol. Dewa penolong baru datang setelah ia beru...
-
Tanya: Saya lagi PDKT sama cewek, dan rajin kirim BBM siang dan malam nanya udah makan belum? Maksudnya supaya dia tahu bahwa saya perhati...
-
Dalam pertemuan Internet.org Mobile Efficiency Developer Workshop di Jakarta Senin (13/10) lalu, pendiri dan CEO Facebook Mark Zucke...
-
Oleh Brierley Wright, M.S., R.D., Nutrition Editor, EatingWell Magazine Ketika makanan di dapur ada yang kedaluwarsa, saya dan suami se...
-
Hari Ini, Jakarta Merayakan HUT-Nya Yang Ke-487. Tanpa Melihat Siapa Gubernurnya Atau Presidennya. Kalau Kamu Lahir Di Jakarta, Tinggal...
No comments:
Post a Comment