Musuh Mark Zuckerberg Mendadak Kaya Dari Facebook

 

TEMPO.CO , California - Penjualan saham perdana Facebook (initial public offering atau IPO) telah mengagetkan bursa WallStreet, Amerika Serikat. Banyak orang memetik untung dari penjualan saham ini. Bukan hanya Mark Zuckerberg, pendiri Facebook, dan orang-orang dekatnya yang tajir mendadak. Bahkan, "musuh-musuh" Zuckerberg pun menjadi milyuner.

Salah satu musuh Zuckerberg adalah si kembar Tyler dan Cameron Winklevoss serta Dyvva Narendra. Mereka bertiga menggugat Zuckerberg dan menuduh Facebook adalah jiplakan karya mereka. Tiga orang itu memang teman-teman Zuckerberg saat kuliah di Universitas Harvard. Tyler dan Cameron Winklevoss pernah mempekerjakan Zuckerberg untuk membuat situs perjodohan di Harvard. Adapun Narendra adalah orang yang membantu Zuckerberg membuat situs Facemash di Harvard. Ini situs yang membandingkan wajah orang-orang yang kuliah di sana dan dipilih secara online oleh mahasiswa.

Mereka bertiga setelah menggugat mendapatkan sebagian saham Facebook. Narendra, kini berusia 30 tahun, dan punya saham Facebook senilai US$ 300 juta (Rp 2,7 triliun). Tyler dan Cameron Winklevoss juga punya saham senilai ratusan juta dolar namun tak pernah disebut berapa besarnya. Mereka berdua kini muncul sebagai bintang iklan kacang pistachio di Amerika Serikat. Narendra kini menjadi Chief Executif Officer dari sebuah perusahaan investasi online, SumZero. Demikian pula Tyler dan Cameron Winklevoss juga memimpin sebuah perusahaan investasi.

Penjualan saham Facebook telah melambungkan banyak orang-orang biasa lainnya. Harga selembar saham Facebook Jumat lalu mencapai US$ 38,23. Harga itu di atas harga perdana US 38. Yang paling banyak menangguk untung pastilah Mark Zuckerberg, pendirinya. Lelaki yang berusia 28 tahun ini diperkirakan memiliki kekayaan dari saham Facebook senilai US$ 20,3 miliar (sekitar Rp 182,7 triliun).

Orang-orang yang membeli saham Facebook di tahap awal kini seperti "kebanjiran" uang. Dokter gigi ayahnya, sebagai contohnya, kini punya saham seharga US$ 76 juta (Rp 684 miliar). Kalau orang biasa biaya kaya mendadak seperti itu, jangan tanya kekayaan yang didapatkan Bono yang menanamkan dana US$ 1 miliar di tahun awal. Bono menyuntikkan investasi lewat Elevation Partners.

Karyawan-karyawan Facebook pun juga kecipratan untung dari penjualan saham perdana ini. Menurut perusahaan riset Equilar Inc. untuk seorang karyawan Facebook, kecuali Mark Zuckerberg, mendapat saham senilai US$ 4,9 juta (Rp 44,1 miliar).  Jumlah ini lebih besar dari saham yang dimiliki semua karyawan Google yang mencapai US$ 263 ribu (Rp 2,36 miliar) pada akhir 2011.

BS  | REUTERS  | BUSINESSS INSIDER

Source : Tempo.Co