Saturday, December 19, 2009

Fulgurites Fossil Lightning, Si Batu Petir

Sambaran tidak dalam orde detik.

Ternyata aku baru sadar bahwa ketika petir menyambar itu tidak dalam saat yang sama semuanya terkena. Bahkan mungkin dalam orde atau masa kilatan berkeliaran didalam rumah sekitar semenit hingga dua menit. Yang terjadi seolah-olah si listrik tegangan tinggi itu berjalan dari atas kebawah … dalam waktu beberapa menit berkeliaran dirumah.
Kalau pernah melihat film ada listrik yang mengalir berjalan dan menyambar-nyambar yang dilaluinya. Mungkin seperti itulah yang terjadi. Tetapi aku rasa janganlah mengalaminya. Cukup mengagetkan dan bikin panik kalau tiba-tiba alat-alat listrik dirumah meletus satu-satu.

Petir itu adalah loncatan listrik yang berasal dari awan. Dapat berupa loncatan dari awan ke awan lain, ataupun dari awan ke permukaan bumi.



Ilmu Geologi juga mengenal batupetir mirip punya si Ponari. Namanya Fulgurites. Ini sains bukan sekedar mitos bahwa ada batu yang dihasilkan oleh petir. Tetapi bukan batu yang dibawa oleh si petir. Batu ini terbentuk karena petir memiliki tenaga yang cukup besar akan mampu menghasilkan tenaga panas sekitar satu gigajoule. sekitar 300 KWh. Cukup untuk menerangi rumah selama satu minggu. Ketika mengenai batu, maka sifat-sifat batu akan berubah.


Batu Petir (Fulgurite)


Energi listrik ini dikeluarkan satu kali dalam jangka sangat pendek sehingga apabila mengenai batu, maka batuan itu akan terpengaruh karena suhunya yang tinggi. Batuan ini memiliki ciri yang khusus. Beberapa bagian dari batuan akan meleleh, sering berupa glass.


Fulgurite yang ditengahnya ada lubangnya. (About.com)


Bahkan batuan yang disebut Fulgurites ini ada yang membentuk lubang yang diperkirakan tempat jalannya petir ini. (Gambar dari About.com).
Kalau dilihat batu petir ini keistimewaannya pada kandungan mineral yang disebut Trinitite yang pertama dikenal didekat lokasi percobaan bom atom. Bahkan ada yang mirip Tectite (batu meteor). Ini merupakan cirri khas batu yang terkena suhu sangat tinggi.

Yang penting soal petir adalah menghindari tempat-tempat tertentu apabila petir sedang menyambar-nyambar. Berikut tips untuk melindungi diri agar terhindar dari sambaran petir :

• Jika Anda melihat kilat atau mendengar suara gemuruh segeralah menuju bangunan yang telah dilindungi dengan penangkal petir atau mendekatlah ke mobil atau truk.
• Jika Anda berada di luar rumah hindari area terbuka, tempat tinggi, lokasi yang berair, di bawah pohon tinggi atau benda logam yang menjulang tinggi.
• Jika Anda tak menemukan tempat berlindung, berjongkoklah, usahakan tangan tidak menyentuh tanah dan jangan berbaring karena bisa memudahkan penyaluran tenaga petir dari tanah ke tubuh Anda.
• Jangan berdiri bergerombol dengan orang lain bila Anda berada di luar ruangan. Buatlah jarak antar orang sekitar lima ( 5 ) meter.
• Bila Anda di rumah, gunakan sandal rumah dari karet (sandal jepit) atau usahakan memakai kaos kaki yang kering, sebagai upaya ‘memisahkan’ tubuh kita dari tanah.
• Matikan dan cabut kabel power dari stop kontak listrik semua barang elektronik yang Anda miliki, seperti televisi, radio dan komputer untuk mengurangi resiko tersambar petir.

Rovicky Blog
http://tektitesource.com/Fulgurites.html

No comments:

Post a Comment

FanPage Taste Of Knowledge

Popular Posts

My Twitter