Wednesday, April 04, 2012

Instagram Kini Tersedia Di Ponsel Android

Pendaftaran Instagram Untuk Android Dibuka

Instagram baru saja membuka halaman registrasi bagi pengguna Android yang ingin menjadi yang pertama mencicipi aplikasi foto yang sebelumnya populer di kalangan pengguna iPhone ini.

Dikutip dari PCMag, Senin, 26 Maret 2012, pengguna dapat mendaftarkan alamat e-mail-nya melalui situs http://instagr.am/android/. Setelah pengunjung memasukkan alamat e-mail, Instagram menjanjikan akan segera berbagi informasi kepada mereka yang telah mendaftar.



Sayangnya, tidak ada sedikit pun petunjuk mengenai bagaimana wujud Instagram untuk Android ini maupun tanggal pasti peluncurannya.

Aplikasi Instagram untuk Android ini memang mengundang perhatian, terutama karena Kevin Systrom, CEO Instagram, menyatakan bahwa aplikasi untuk si robot hijau ini akan lebih baik dibanding versi untuk iOS.

Instagram merupakan aplikasi yang memulai debutnya pada Oktober 2010 sebagai aplikasi edit dan berbagi foto untuk iPhone. Pengguna Instagram saat ini sudah menembus angka 27 juta, bahkan pada tahun lalu, Apple menobatkan aplikasi ini sebgai 'iPhone App of The Year'.

Source : Yahoo! Indonesia

Empat Akibat Munculnya Instagram Di Android

Oleh Gelar Pradipta Utama

Malam tadi, salah satu aplikasi berbagi foto paling besar di dunia meluncurkan versi terbarunya untuk Android. Ponsel Android beroperasi sistem Froyo ke atas dapat langsung menikmati aplikasi ini.

Dalam waktu satu malam saja, aplikasi ini sudah diunduh lebih dari 30 ribu kali.

Instagram sendiri bukan barang baru bagi penggila media sosial. Diluncurkan secara resmi Oktober 2010, saat ini Instagram sudah memiliki lebih dari 30 Juta pengguna. Ada 1 miliar foto yang telah diunggah dan 5 juta foto diunggah per harinya.

Dengan hadirnya Instagram pada ponsel Android, kami memperkirakan setidaknya akan ada empat hal yang terjadi sebagai efek sampingnya. Apa saja?

1) Fanboy terusik
Selama ini, Instagram mutlak menjadi miliki pengguna iOS. Tak heran, banyak Apple Fanboy garis keras yang mengelu-elukan Instagram. Aplikasi photo-sharing ini jadi kebanggaan utama mereka.

Saat Instagram mulai dapat dinikmati Android, tentu fanboy garis keras mulai merasa terusik. Dimulai dari ucapan CEO Instagram di SXSW beberapa waktu lalu yang mengatakan bahwa Instagram untuk Android akan lebih baik dari versi iOS.

Hal seperti ini hendaknya tidak terjadi, mengingat bertambahnya pengguna Instagram akan menambah serunya berbagi foto. Hilangnya eksklusivitas justru akan menambah teman berbagi, kan?

2) Lebih banyak hashtag
Sejak dulu Instagram selalu identik dengan hashtag (tagar). Aneh rasanya bila menemukan satu saja postingan di Instagram yang tidak menggunakan hashtag. Sebenarnya, apa guna dari hashtag ini?

Sama seperti Twitter, hashtag pada Instagram berguna untuk mencari dan melacak kata kunci tertentu. Umumnya pemberian hashtag pada Instagram didasari pada objek foto, filter foto yang digunakan, dan komunitas. Lalu di mana letak masalahnya?

Salah satu fitur Instagram adalah kemampuannya untuk memposting secara otomatis ke Twitter dan Facebook. Ini berarti, akan lebih banyak lagi orang dari lingkaran kamu yang memposting Instagram-nya ke Twitter dan Facebook. Yang berarti juga, akan lebih banyak bertebaran hashtag di linimasa kamu.

Lalu bagaimana cara mengurangi penggunaan hashtag? Bagi kamu pengguna Instagram, kamu dapat menggunakan hashtag pada kolom komentar, bukan pada judul. Sehingga hashtag kamu tidak akan masuk ke Twitter. Win-win solution? :)

3) Sarana beriklan produk lokal
Di Amerika, sudah banyak merek yang menggunakan Instagram sebagai salah satu saluran kampanye produk mereka. Hal ini wajar saja, mengingat pengguna iOS di Amerika cukup tinggi.

Bagaimana dengan Indonesia? Pengguna iOS lokal kalah jauh dibanding BlackBerry dan Android. Alhasil, Instagram belum dilirik merek lokal. Namun dengan munculnya Instagram di Android, semua tentu akan berubah.

Jangan kaget bila minggu depan, sudah ada merek yang melakukan aktivitas di Instagram. Dan jangan kaget, bila beberapa bulan ke depan Instagram kamu mendadak penuh dengan toko baju online.

4) Berubahnya budaya fotografi di media sosial
Poin terakhir ini, sepenuhnya harapan pribadi saya. Satu hal yang saya suka dari layanan seperti Instagram, adalah kita berlomba-lomba untuk menghasilkan foto yang bagus. Entah dari teknik kita saat mengambil gambar, atau saat mengeditnya.

Diharapkan, semakin banyak orang yang bermain Instagram (atau layanan semacamnya), makin banyak orang yang tersadar bahwa fotografi ponsel tidak sesempit foto narsisistik. Kamu bisa foto begitu banyak momen berharga, dan langsung mengunggahnya. Tentu ini akan lebih menarik bagi temanmu daripada melihat foto kamu sedang berpelukan dengan pacarmu.

Source : Yahoo! Indonesia

No comments:

Post a Comment

FanPage Taste Of Knowledge

Popular Posts

My Twitter