Presiden UEFA Michel Platini melontarkan ide untuk menghapus kompetisi Liga Europa guna menambah jumlah kontestan Liga Champions di fase grup menjadi 64 tim. Demikian lansiran Bild.Selain membentuk sebuah turnamen tunggal bagi klub-klub Eropa, kabarnya wacana ini juga bertujuan mengurangi kerugian finansial. Pasalnya, pendapatan yang diperoleh Liga Europa, yang notabene merupakan kompetisi kelas dua Benua Biru, jauh lebih kecil dibandingkan Liga Champions. Hal ini jelas menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Platini.
Bukan hanya itu, kompetisi ini juga kian mengundang banyak kritik sejak evolusinya dari UEFA Cup pada 2009 lalu.
Untuk mewujudkan wacana ini, Platini berniat menambah jumlah tim yang berlaga di fase grup Liga Champions menjadi 64 tim pada 2016 nanti, dengan menarik sebagian besar klub yang berkompetisi di Liga Europa.
Spanyol, Inggris dan Jerman masing-masing akan mendapat jatah enam tim untuk berlaga di Liga Champions dari liga utama mereka. Sementara itu, klub-klub dari negara yang jarang tampil di kompetisi Eropa, seperti Latvia, Belarusia dan Slovakia, akan memperoleh kesempatan lebih besar.
No comments:
Post a Comment