Tuesday, February 15, 2011

Perbedaan Antara Virus, Spyware, Dan Malware

Sebuah virus flu menyebar dengan menginfeksi sel-sel tubuh Anda dan mengubahnya menjadi pabrik-pabrik replikasi virus. Dalam cara yang sama virus komputer menyuntikkan kode ke dalam sebuah program, lalu ketika program itu aktif maka virus ikut teraktif juga, dan menyebarkan virus ke program yang lainnya pada komputer. Hari-hari ini, meskipun virus merupakan salah satu di antara berbagai jenis program jahat yang mungkin menyerang Anda. Aplikasi atau program antivirus Anda harus mampu untuk menangani semua itu.

Replikasi Ancaman

Sebuah virus akan aktif ketika pengguna menjalankan sebuah program yang terinfeksi atau dari sebuah disk yang sudah terinfeksi. Virus menyimpan sebuah profil yang rendah, sehingga dapat menyebar dengan luas tanpa terdeteksi. Sebagian besar virus hanya menginfeksi program-program baru. Dan saat ini mereka lebih cenderung untuk mencuri informasi atau menerapkan serangan DDoS (Distributed Denial of Service) terhadap situs utama.

Worms mirip dengan virus, tapi mereka tidak perlu tindakan dari user untuk menjalankan sebuah program yang sudah terinfeksi. Sederhananya, worm menyalin dirinya sendiri ke komputer lain dan kemudian menjalankan atau mengaktifkan salinan tersebut.

Sama seperti pasukan Yunani yang tertipu oleh rakyat Troy dengan menyembunyikan prajurit di dalam Kuda Trojan (Trojan Horse), program Trojan menyembunyikan kode berbahaya dalam aplikasi yang tampaknya berguna. Permainan, utilitas, atau aplikasi lainnya melakukan tugasnya seperti biasa, tetapi cepat atau lambat, aplikasi atau program tersebut dapat melakukan sesuatu yang berbahaya.

Ancaman Yang Ditetapkan Oleh Perilaku

Virus, worms, dan Trojan didefinisikan dengan cara mereka menyebar. Spyware, tidak mengherankan, mengacu pada program yang memata-matai komputer Anda kemudian mencuri password atau informasi pribadi Anda yang lainnya. Adware muncul melalui iklan yang tidak diinginkan, kemungkinan menargetkan Anda dengan menggunakan informasi yang telah dicuri oleh komponen spyware. Beberapa program berbahaya yang ada secara khusus membantu dalam mendistribusikan malware yang lainnya.

Scareware

Tidak semua program antivirus terlihat seperti yang sebenarnya. Beberapa diantaranya adalah program antivirus palsu, program nakal yang tidak melindungi keamanan Anda dan merugikan Anda. Karena program-program ini tidak menawarkan perlindungan secara real; yang terburuknya adalah mereka memasukkan elemen aktif yang berbahaya. Mereka bekerja keras dengan menakut-nakuti Anda dalam melakukan pembayaran untuk pendaftaran, jadi mereka sering disebut scareware. Jika Anda mendaftar, Anda berdua membuang-buang uang Anda dan memberikan informasi kartu kredit Anda kepada orang jahat.

Sebagai contoh, sebuah ancaman virus tunggal dapat mencuri informasi pribadi Anda seperti spyware, dan menggunakan teknologi rootkit untuk menyembunyikan diri dari program antivirus Anda. Sebuah program scareware adalah jenis dari Trojan, dan bisa mencuri data pribadi juga.

Istilah malware meliputi semua jenis aplikasi atau program yang berbahaya. Setiap program yang tujuannya berbahaya adalah sebuah program malware, murni dan sederhana. Kelompok industri seperti Anti-Malware Testing Standards Organization (AMTSO) menggunakan istilah ini untuk kejelasan, tetapi masyarakat umum masih meminta program antivirus, bukan anti-malware. Kita terjebak dengan kata antivirus. Hanya mengingat bahwa antivirus Anda harus melindungi Anda dari setiap dan semua malware.

Source : ICTFiles.Com

No comments:

Post a Comment

FanPage Taste Of Knowledge

Popular Posts

My Twitter