AIS News - Berlatih Di Sekolah Bola Arsenal

Tangerang: Sejumlah sekolah sepakbola berstandar internasional justru bermunculan di tengah kekisruhan PSSI. Mampukan sekolah-sekolah tersebut menghasilkan alumnus yang sejajar dengan bintang sepakbola dan memperbaiki prestasi Indonesia di dunia?

Di sekolah sepak bola, Arsenal Soccer School Indonesia, di kawasan Ciputat Tangerang, Banten, cara berlatihnya sesuai dengan pelatihan yang dilaksanakan di klub papan atas Inggris, Arsenal. Para pelatih sebagian didatangkan dari Inggris.

Tentu, cara berlatih seperti ini dicari para orangtua yang merasa anaknya berbakat di bidang sepakbola. Orangtua merasa pengalaman klub Arsenal yang telah berdiri lebih dari 100 tahun itu patut ditimba.

Para siswa yang berusia antara 4 hingga 20 tahun rupanya merasakan manfaatnya. Para pelatih di sekolah ini juga mengakui generasi muda Indonesia punya potensi untuk menjadi pemain sepakbola handal.

"Pemain muda di Indonesia punya banyak potensi. Mereka atletis, lincah, mengerti instruksi dengan baik. Bila mereka berkonsentrasi dan terus berlatih keras, tak ada alasan mereka tidak sukses," kata pelatih, Gareth.

Tapi rupanya, ada harga yang harus dibayar untuk bisa merumput di sekolah ini. Orangtua harus merogoh kocek Rp 700 ribu hingga Rp 1 juta bila sang anak berlatih empat kali saja, masing-masing selama dua jam.

Berlatih Sepak Bola Di Sekolah Milik Arsenal

Ingin agar anak Anda mahir bermain sepak bola? Cobalah datang ke Soccer School Indonesia di Ciputat, Tangerang, Banten, yang dikelola klub elite Inggris, Arsenal. Di sini, pencinta si kulit bundar mulai usia empat hingga 21 tahun dibimbing oleh sekitar 20 pelatih dari dalam dan luar negeri.

Memang, berlatih di Soccer School Indonesia tidak menjamin seseorang menjadi pesepak bola profesional. Namun setidaknya para bibit muda ini telah mendapat dasar latihan yang benar dan efektif dalam mengolah si kulit bundar. Dan ini pun tidak terlepas dari bakat dan tekad setiap individu.

Semua hal yang berbau sepak bola memang diajarkan di sekolah yang berdiri sejak September 2007 ini. Mulai keterampilan bermain bola hingga pemahaman pertandingan. Tak hanya itu, para pelatih di sekolah tersebut juga mengajarkan pentingnya posisi seorang pemain dalam sebuah pertandingan.

Namun untuk menjadi siswa bersiaplah untuk merogoh kocek agak dalam. Betapa tidak, untuk satu sesi latihan selama dua jam dalam sepekan, Anda harus menyiapkan dana sebesar Rp 2 juta. Ini belum termasuk uang pendaftaran senilai Rp 1,5 juta. Wajar saja, mengingat pelatih dari Arsenal Academy di London, Inggris, didatangkan untuk mengajar.(REN)
Source : Liputan6.Com 1 Dan Liputan6.Com 2