Kamu dan pacarmu baru pulang kencan di sebuah kafe dengan pemandangan 
malam paling indah. Ia mengantarkan kamu hingga depan pintu rumah, lalu 
berpamitan. Sebelum pulang, tak lupa ia mendaratkan ciuman di kening.
Sempurna. Satu kata paling pas untuk menggambarkan malam itu.
Namun
 semua berubah saat kamu membuka Twitter, dan melihat pasanganmu aktif 
ngobrol dengan wanita lain yang kamu tidak kenal. Tidak pernah kamu 
dengar pasanganmu bercerita tentang dia. 
Seketika, pikiran 
negatif bermunculan. Kumpulan asumsi-asumsi tanpa bukti itu lalu membuat
 kamu bertanya-tanya. "Siapa wanita ini?", "Kenapa mereka intens sekali 
ngobrol?", "Pasti dia selingkuhannya. Atau calon selingkuhannya."
Ini
 sebenarnya bukan hal baru. Bukan, bukan soal wanita itu. Tapi soal kamu
 yang memeriksa Twitter dia. Kamu yang selalu ingin tahu apa yang 
dilakukan pasanganmu di media sosial. 
Kamu rutin membuka profil 
Twitternya hanya untuk mengetahui isi tweet-tweetnya, siapa saja yang 
mention dia, dan tweet apa saja yang dia retweet dan favoritkan. Siapa 
lima follower barunya hari ini, siapa saja yang dia follow minggu ini, 
dan apakah ada mantannya di antara orang-orang itu?
Selain itu 
kamu juga rutin membuka profil Facebook dia. Melihat siapa saja yang 
meninggalkan sesuatu di wall-nya, siapa saja yang mengomentari 
statusnya, adakah wanita lain menandai (tag) dia di foto, apakah gebetan
 dia dulu baru saja menjadi temannya, dan artikel cinta apa saja yang ia
 baca di Yahoo! She.
Kadang, hal-hal biasa bisa jadi amat luar 
biasa jika terjadi di media sosial. Berikut ini 10 kondisi ketika media 
sosial membuat hubungan asmara makin rumit:
1) Kamu berbalas tweet dan/atau menulis sesuatu di wall Facebook mantanmu.
2) Kamu berbalas tweet dan/atau menulis sesuatu di wall Facebook pria lain.
3) Kamu tidak berbalas tweet dan/atau menulis sesuatu di wall Facebook pacarmu.
4) Kamu mengatakan kamu sedang di rumah, tapi kamu check-in di sebuah kedai kopi di Foursquare, bersama seorang pria.
5)
 Kamu membaca artikel berjudul "Ketika Media Sosial Membuat Asmara Makin
 Rumit", yang lalu kamu bagikan di Twitter (kemudian pacarmu bertanya 
apa alasan kamu membagikannya di Twitter).
6) Kamu tidak memasang
 status "In A Relationship" di Facebook (Eduardo Saverin — salah satu 
pendiri Facebook — pun mengalami hal ini di film "The Social Network").
7) Kamu masih menyimpan foto mantanmu di album foto Facebook.
8) Kamu baru saja Hangout dengan mantanmu di Google+.
9) Kamu memiliki album privat yang berisi fotomu dengan selingkuhan di Flickr (dan entah bagaimana caranya bisa ketahuan pacar).
10)
 Kamu sedang berselisih paham dengan pacar, kamu terbawa emosi dan 
melampiaskan kemarahanmu di Twitter (percayalah tidak ada gunanya 
melampiaskan kemarahan dan kesedihan yang berlebih di media sosial — 
kecuali kamu Aurel).
Media sosial kadang jadi bumerang di 
beberapa aspek kehidupan, termasuk hubungan asmara. Curiga, ingin tahu, 
dan protektif yang berlebih adalah akibat dari penggunaan media sosial 
yang kurang bijak. 
Entah kenapa, saya merasa hubungan asmara dulu tidak serumit sekarang. Setuju?
Let's Share Knowledge... Lebih Baik Hidup Dengan Banyak Warna, Dari Pada Hidup Dengan Satu Warna!!!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
FanPage Taste Of Knowledge
Popular Posts
- 
Belakangan ini, para pengusaha properti kembali gencar menyuarakan agar pihak asing diperbolehkan memiliki properti di Indonesia. Kali ini ...
 - 
1. iPhone 5 Smartphone terbaru besutan Apple, yang kemungkinan besar akan diberi nama iPhone 5, tak henti-hentinya diterpa rumor. ...
 - 
Chart Program Acara TV Favorit Dan Terbaik – Agustus 2012 (Monthly Chart Best Favorite TV Programs) Postingan ini adalah List Chart u...
 - 
Chart Program Acara TV Favorit Dan Terbaik – Februari 2012 (Monthly Chart Best Favorite TV Programs)Postingan ini adalah List Chart untuk Acara Televisi Favorit yang banyak di tonton oleh masyarakat yang di Update per-bulannya. Ini merupaka...
 - 
Selain Asisten Pelatih Timnas U-19 Eko Purjianto, sejumlah ...
 
No comments:
Post a Comment