Friday, March 04, 2011

IPTV, The Next Teknologi TV

(ICTF - ICT Provider) Telkom tengah bersiap meluncurkan siaran televisi berbasis internet (IPTV). Layanan yang sempat tertunda cukup lama ini dijadwalkan sudah beroperasi penuh sebelum Semester I 2011 berakhir.

IPTV adalah internet Televisi dengan system service yang dikirim melalui arsitektur dan metode jaringan yang ada di Internet Protocol? (IP), sebagai pengganti dari metode tradisional seperti? pengiriman frekwensi radio, sinyal satelit, dan televise kabel.

Karena IPTV hadir melalui kabel telepon, dalam hal ini perusahaan Telpon yaitu Telkom , memiliki posisi premium untuk menawarkan IPTV, meskipun diharapkan perusahaan lain dapat menawarkan teknologi ini di masa mendatang. IPTV menjanjikan streaming yang efisien daripada teknologi sekarang, dan secara teori meminimize harga berlangganan TV.?

Sebelum mengkomersilkan IPTV secara penuh, BUMN telekomunikasi ini mulai melakukan soft launch secara eksternal hari ini ke sejumlah pelanggan di Jakarta. Dikabarkan, IPTV kini mulai diuji coba oleh regulator, pejabat pemerintah, public figure, pengusaha, analis, dan investor.

Menurut Direktur Konsumer Telkom I Nyoman G Wiryanata, untuk bisa menikmati akses layanan ini, pelanggan harus disediakan akses jaringan dengan kapasitas kecepatan minimal 4-5 Mbps.

Di Asia, operator yang mampu menjadikan IPTV sebagai penyumbang pendapatan terbesar adalah PCCW Hong Kong, Telekom Malaysia, dan SingTel Singapura. Layanan ini disebut bagian dari triple play karena tersedia jasa suara, data, dan media dalam satu perangkat.

"Jakarta jadi prioritas untuk layanan IPTV dengan kecepatan 4-5 Mbps. Kami tidak menggelar langsung untuk beberapa kota karena harus melihat dulu respons pasar dulu," pungkasnya beberapa waktu lalu.

(boston/EY/ictf)

Source : ICTFiles.Com

Layanan IPTV Beroperasi Tahun Ini

(ICTF - ICT Provider) Setelah sekian lama tertunda, program siaran berbasis internet (internet protocol television atau disebut IPTV) diharapkan sudah bisa beroperasi di Indonesia mulai tahun 2011 ini.

"Mulai minggu depan, paling cepat tim Kominfo akan mengevaluasi proposal IPTV yang diajukan oleh Telkom dan grup MNC," ungkap Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo, Gatot S Dewa Broto pada Jumat (28/1/2011).

Menurutnya, kedua perusahaan itu akan dievaluasi kelaikannya dari berbagai aspek, termasuk aspek layanan ISP (penyelenggara jasa internet), penyelenggaraan siaran, dan jaringan telekomunikasinya.

"Nanti tim akan mengevaluasinya. Bahwasanya selama ini belum ada progres semata-mata karena pemerintah secara makro sedang mengevaluasi kesiapan industri telco dan penyiaran jelang IPTV, termasuk juga revisi regulasinya," papar Gatot.

Jika tak ada aral melintang, layanan IPTV sudah bisa beroperasi tahun ini. "Insya Allah jika satu atau dua-duanya dianggap memenuhi semua persyaratan," jelasnya.

Bagi perusahaan sekelas grup MNC, layanan IPTV tentunya akan memperluas layanan penyiaran yang selama ini dikuasainya. Sementara bagi Telkom, IPTV sangat diharapkan bisa mengangkat pamor telepon kabel yang mulai meredup.

Telkom sendiri tengah berupaya untuk merevitalisasi bisnis telepon kabelnya. Modernisasi infrastruktur jaringan akses terus dilakukan secara besar-besaran.

Langkah revitalisasi ini dilakukan seiring kecenderungan menurunnya pemakaian telepon kabel dalam beberapa tahun terakhir. Tak hanya di Indonesia, tren penurunan ini juga terjadi di seluruh dunia.

(ey/EY/ictf-dtc)

Source : ICTFiles.Com

No comments:

Post a Comment

FanPage Taste Of Knowledge

Popular Posts

My Twitter